Garda Depan Covid-19 RSD Gunung Jati, dr Oom: Kami Tuh di dalam Sudah Menjerit Banget

Garda Depan Covid-19 RSD Gunung Jati, dr Oom: Kami Tuh di dalam Sudah Menjerit Banget

CIREBON - Tenaga kesehatan (nakes) di Rumah Sakit Daerah (RSD) Gunung Jati mengungkapkan bahwa kondisi saat ini ruang isolasi covid 19, kini sudah penuh.

Dokter Spesialis Penyakit Dalam RSD Gunung Jati, dr Oom Nurohmah SpPD mengungkapkan, nakes sebenarnya sudah lelah. Tetapi tetap dituntut dedikasi tinggi untuk menangani pasien covid 19.

Apalagi, yang terjadi saat ini pasien covid-19 sedang membeludak. Karenanya, masyarakat juga diminta membantu nakes, paling tidak secara psikis.

\"Kita tuh paling gak enak dibilang meng-covidkan. Kami ini bekerja profesional, sesuai ilmu pengetahuan dan kompetensi kami. Kalau boleh milih, kami juga nggak mau ada covid,\" tandasnya.

\"Kalau masyarakat apriori, meng-covidkan, resisten itu juga mempersulit kami,\" imbuh dia.

Oom juga berharap agar masyarakat menjaga diri. Salah satunya dengan taat pada anjuran pemerintah dan protokol kesehatan. Sebab, pandemi ini tidak akan berakhir hanya dengan ego.

Bagaimana dengan kondisi ruang perawatan covid-19 di RSDGJ? Oom mengungkapkan, banyak pasien butuh ruang ICU, namun belum bisa dipenuhi karena kondisinya penuh.

\"Banyak pasien di ruangan biasa, kini harus menangani pasien yang harusnya masuk ICU. Tetapi, pasien ini tidak bisa masuk ke ruangan intensif karena posisi ruangan khusus tersebut penuh,\" ujar

Diungkapkan dia, saat ini waiting list ICU sudah ada 13 pasien. Sementara jumlah bed ICU hanya 6 di RSDGJ. \"Kita di dalam tuh sudah menjerit banget,\" katanya.

Sekarang, kata dia, levelnya sudah gawat darurat menyeluruh. Karenanya nakes perlu dukungan.

\"Kami mohon support dari pemangku kebijakan,\" tuturnya. (jrl)

Baca juga:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: